~STATUS AILMENT DI POKEMON~

Sebelum masuk ke inti utama dari topik ini, kita perlu tahu apa arti dari Status Ailment. Status Ailment adalah efek yang keluar dari suatu serangan, yang mana dapat mendukung suatu pertarungan selain menggunakan serangan utama yang biasanya berupa serangan jarak dekat ataupun jarak jauh. Dalam game Pokemon, Status Ailment biasanya dapat menekan lawan sampai lawan tersebut jatuh akibat terkena efek tersebut. Efek tersebut terus berlanjut hingga diluar pertarungan, dan trainer harus memberikan sebuah item penyembuh agar tidak mengganggu pada pertarungan berikutnya. Namun, ada juga sebuah Ability yang dapat mendukung lawan bila terkena efek samping. Selain itu juga, tipe juga mampu menahan efek samping, sehingga dapat dikatakan Pokemon tersebut kebal. Status Ailment beserta solusi untuk menghilangkannya di Pokemon ada bermacam-macam, yaitu: Poison (PSN) Poison secara singkat, bila mengenai Pokemon, akan mengurangi HP. Diluar pertarungan, HP akan berkurang setiap trainer melangkah setelah 4 langkah ( dan akan berkurang sebanyak 1. Perhitungan beda berdasarkan dalam dan luar pertarungan Pokemon. Perlu diketahui, Poison dalam game Pokemon punya 2 tingkat efek pengurangan HP, ada pengurangan HP secara normal (penjelasan ada di Paragraf 1 Kalimat 1), dan ada pengurangan HP secara buruk. Kenapa bisa? Singkat penjelasan, bila terkena suatu move (sebut saja bunga...eh Toxic maksud saya), maka Pokemon akan terkena PSN dan HP berkurang sebanyak 1/16 dalam Turn 1. Pada Turn berikutnya, HP akan berkurang kedalam jumlah yang semakin lama semakin besar. Seiring majunya generasi, maka mekanisme efek rusak PSN pada Pokemon berubah. Mulai dari Gen 1, HP akan berkurang sebanyak 1/16 dari jumlah HP-nya dalam setiap giliran. Pada Gen 2 hingga sekarang, efek rusak PSN meningkat ke 1/8. Penjelasan singkat mekanisme efek PSN, efek PSN buruk akan berubah ke normal apabila Pokemon yang terkena efek PSN di-switch (dari Gen 1 sampai Gen 2) atau pertarungan berakhir. Khusus Gen 2, efek PSN masih diterima oleh Pokemon tipe Steel bila terkena serangan Twineedle. Efek PSN bisa dihilangkan dengan memberikan item utama, yaitu: - Antidote - PSNCureBerry (Khusus Gen 2) - Drash Berry (Khusus Gen 3) - Pecha Berry Sleep (SLP) Sleep, bila terkena suatu move akan menidurkan Pokemon dan membuatnya tidak bergerak sampai bangun, tetapi masih dapat memilih move. Dalam Gen 1, lawan akan bangun dari tidurnya mulai dari secara acak hingga 7 giliran. Apabila Pokemon terbangun dari tidurnya, maka Pokemon tersebut harus menunggu giliran berikutnya untuk bisa menyerang. Pada Gen 2, Pokemon akan bangun dalam giliran secara acak tanpa batas. Hingga generasi berikutnya, batas tidur akan berkurang tergantung generasi di game. Selain itu juga, Pokemon mampu menyerang pada giliran setelah ia terbangun dari tidurnya. Efek SLP dapat dihilangkan cepat dengan menggunakan item utama, yaitu: - Awakening - Chesto Berry (Dalam Gen 2 = Mint Berry) Burn (BRN) Burn hampir sama dengan Poison, yaitu mengurangi HP setiap giliran. Bukan hanya itu saja, BRN dapat memotong Stat Attack Pokemon hingga setengah. Namun, tidak akan mengurangi HP pada luar pertarungan. Mekanisme efek BRN tidak teratur pada Gen 1. Ada 2 macam, yaitu: - Bila Pokemon terkena BRN dan terjadi perubahan Stat, maka Stat Attack tidak akan dicabut setengahnya. - Meskipun sudah menggunakan Rest, tapi Stat Attack yang telah dicabut akibat efek BRN tidak hilang. Gen 2 hingga sekarang, mekanisme efek BRN tidak teratur telah dihilangkan. Burn dapat dihilangkan dengan menggunakan item utama, yaitu: - Burn Heal - Kuo Berry (Khusus Gen 3) - Rawst Berry (Dalam Gen 2 = Ice Berry) Paralysis (PAR) Paralysis di Pokemon bukan hanya membuat Pokemon tidak bergerak secara tiba-tiba pada giliran berbeda, tapi juga dapat memotong Stat Speed Pokemon tersebut. Mekanisme pada efek PAR akan berubah di tiap generasi. Dalam Gen 1, Stat Speed yang telah dimodif (naik atau turun) akan direset ke angka semula seperti Pokemon yang tidak terkena efek PAR. Meskipun PAR sudah dihilangkan melalui Parlyz Heal, Rest, dan Full Heal, Speed tetap dicabut. Pada Gen 2 hingga sekarang, PAR yang sudah hilang melalui 3 cara tadi tidak akan dicabut statnya dan kembali ke angka semula. Efek PAR dapat dihilangkan dengan menggunakan item utama, yaitu: - Parlyz Heal - Cheri Berry (Dalam Gen 2 = PARCureBerry) Freeze (FRZ) Freeze adalah Status Ailment yang mana dapat membuat Pokemon tidak bergerak, tetapi masih dapat memilih move. Mekanisme pada efek FRZ berbeda di tiap generasi. Dalam Gen 1, Pokemon tidak akan bergerak selama terkena efek FRZ hingga item Ice Heal digunakan atau terkena serangan move tipe Fire. Pada Gen 2, Pokemon yang berada dalam kondisi FRZ memiliki kesempatan sebanyak 20% dalam melelehkan beku pada dirinya. Dan akan kembali menyerang pada giliran berikutnya. Gen 3 hingga sekarang masih sama mekanisme dengan Gen 2, tetapi mampu menyerang setelah meleleh dari beku. Efek FRZ dapat dihilangkan dengan menggunakan item utama, yaitu: - Ice Heal - Aspear Berry (Dalam Gen 2 = Burnt Berry) Status Ailment memang memberikan dampak buruk. Namun, dampak buruk tersebut bisa ditutupi dengan Ability yang dimiliki oleh setiap Pokemon. Ability tersebut diantaranya: - Guts = Dapat meningkatkan Attack sekitar 50% bila terkena PSN, SLP, PAR, dan BRN. Kena efek BRN tidak akan dicabut Attack-nya. - Marvel Scale = Dapat meningkatkan Defense sekitar 50% bila terkena semua Status Ailment. - Quick Feet = Dapat meningkatkan Speed sekitar 50% bila terkena PSN, SLP, PAR, dan BRN. Kena efek PAR tidak akan dicabut Speed-nya. - Flare Boost = Dapat meningkatkan Special Attack sekitar 50% bila terkena BRN. - Toxic Boost = Dapat meningkatkan Attack sekitar 50% bila terkena PSN. Status Ailment diatas dapat dihilangkan pula dengan membawa Pokemon tersebut ke Pokemon Center.

rikipsi: Adapun Status Ailment lainnya selain yang disebutkan di post pertama. Bedanya, di bawah ini tidak bisa dihilangkan melalui item maupun Pokemon Center. Beberapa status Ailment lainnya, yaitu: Confusion Pokemon yang terkena pusing bukan hanya tidak bisa menyerang, tapi juga menimbulkan luka pada dirinya sendiri. Kesempatan untuk menyerang sekitar 50%. Confusion dapat lepas dengan sendirinya dalam giliran secara acak sampai 4 kali giliran setelah memilih suatu move, atau switch. Curse Curse punya 2 fungsi, Non-Ghost Type Pokemon yang menggunakan move Curse dapat meningkatkan Attack dan Defense sebanyak 1.5x dan mengurangi Speed sebanyak 1.5x, dan Ghost Type Pokemon yang menggunakan move Curse harus mengorbankan HP-nya sebanyak 50% dari jumlah HP yang dimilikinya untuk memberikan efek Curse pada lawan. Lawan yang terkena Curse akan berkurang HP-nya sekitar 1/4 dalam setiap gilirannnya. Efek ini akan lepas bila Pokemon tersebut switch. Flinch Flinch dapat membuat Pokemon tidak bergerak dalam satu giliran. Flinch bisa dijumpai dalam Attack Move tertentu dan item berupa King's Rock atau Razor Fang (Kedua item ini dapat meningkatkan efek Flinch sekitar 10% dari semua Attack Move). Identification Fungsi utama dari Identifikasi adalah membuat tipe yang kebal terhadap tipe serangan berubah sebaliknya. Ada 3 moves yang tergolong dalam Identifikasi, yaitu: - Foresight dan Odor Sleuth (Menghilangkan kebal pada tipe Ghost, sehingga tipe Normal dan tipe Fighting bisa menyerang) - Miracle Eye (Menghilangkan kebal pada tipe Dark, sehingga tipe Psychic bisa menyerang) Efek ini akan lepas bila Pokemon tersebut switch. Infatuation Arti dari Infatuation adalah terpikat. Maksudnya adalah satu gender akan menyukai lawan gender yang dihadapinya. Infatuation dapat menyebabkan lawan tidak bergerak akibat efek ini. Kesempatan untuk menyerang sekitar 50%. Efek ini akan lepas bila Pokemon tersebut switch, atau dapat menggunakan item yaitu Mental Herb, atau bermain sebuah suling merah (nama item: Red Flute). Nightmare Efek ini mengakibatkan HP berkurang sebanyak 1/4 dari jumlah HP Pokemon yang kena efek tersebut. Nightmare tidak akan bekerja jika lawan tidak tidur (efek SLP). Damage Trapped 2 fungsi dari efek ini, menjebak dan menimbulkan damage. HP akan berkurang sebanyak 1/16 (akan bertambah menjadi 1/8 bila pengguna menggunakan item Binding Band). Mekanisme dalam melepaskan diri dari Damage Trap berbeda tergantung dari generasi dalam game Pokemon. Dalam Gen 1, Pokemon bisa lepas dari 2-5 giliran. Kesempatan untuk lepas tergantung pada giliran: - Giliran ke-2 dan ke-3 = 37,5% - Giliran ke-4 dan ke-5 = 12,5% Dan efek masih akan terasa apabila pada lawan bila pengguna switch. Bahkan, Pokemon yang terjebak tidak bisa menyerang. Dalam Gen 2-4, Pokemon bisa menyerang selama berada dalam kondisi Damage Trapped, tapi tidak bisa switch ataupun lari. Damage Trapped bisa lepas bila menggunakan move Rapid Spin. Bahkan, Pokemon yang memiliki Ability Run Away, dan memegang item Smoke Ball, bisa lari meskipun tidak bisa switch. Item Shed Shell juga bisa digunakan untuk lari dan switch. Dalam Gen 5, Damage Trap Moves bertambah durasinya dari 4-5 giliran. Seeding Sederhana, efek ini hanya bisa ditemui pada move Leech Seed. Fungsinya adalah menyerap HP dari lawan ke pengguna sebanyak 1/8 dari jumlah HP keduanya. Sumber : http://pokemonstars.com/forum/index.php?topic=4149.0;imode